Indosat Ooredoo Hadirkan iDok dan Smart Asset Digitalisasi Industri Kesehatan dan Logistik

Pembatasan kesibukan penduduk yang kudu tetap ditunaikan di tengah pandemi COVID-19 tetap beri tambahan efek besar khususnya pada kesibukan usaha yang bergerak di industri consumer goods, makanan & minuman, dan juga sektor pelayanan kesehatan.

Pada industri pelayanan kesehatan layaknya rumah sakit dan klinik, terkandung perubahan tingkah laku konsumen dimana kini penduduk condong punya kecemasan berkunjung ke rumah sakit untuk hindari terpapar virus COVID-19 yang menyebabkan penurunan signifikan pada jumlah pasien rawat jalan.

Selain itu bersama dengan digalakkannya program vaksinasi saat ini, dibutuhkan sistem Cold Chain yang sanggup menegaskan mutu product terjaga selama sistem pengiriman dan penyimpanan. Kebutuhan distribusi logistik khususnya komoditas yang sensitive pada lingkungan berasal dari produsen sampai ke konsumen di era pandemi terhitung jadi penentu kesuksesan perusahaan di dalam manjalankan bisnisnya agar dibutuhkan pemantauan pada keadaan asetnya secara real time.

Memahami kebutuhan dapat keadaan tersebut, Indosat Ooredoo Business sebagai trusted business partner yang berpengalaman menghadirkan sarana inovasi iDok dan Smart Asset di acara Connex Webinar ke-5 hari ini.

iDok merupakan sebuah platform bersama dengan teknologi yang sanggup memudahkan pasien laksanakan konsultasi bersama dengan dokter secara online sampai laksanakan pemesanan dan pengiriman obat sampai ke rumah pasien. Sementara Smart Asset merupakan sarana manajemen aset Cold Chain untuk menopang operasional usaha berasal dari perusahaan manufaktur dan logistik untuk melindungi mutu product selama pengiriman dan penyimpanan.

Chief Business Officer Indosat Ooredoo, Bayu Hanantasena, menjelaskan “Untuk menghadapi efek besar perubahan akibat pandemi, seluruh sektor industri kudu beradaptasi bersama dengan memanfaatkan teknologi digital yang tepat. Untuk itu kita menghadirkan inovasi iDok dan Smart Asset yang sanggup berguna bagi pelaku usaha untuk mengurangi biaya operasional dan juga menopang produktivitas demi memperoleh high returns on investment.

Kami tetap berpegang pada komitmen Creating Value Together, gara-gara bersama dengan beri tambahan pelayanan paling baik dan cepat beradaptasi pada kebutuhan pelanggan adalah kunci kesuksesan untuk bangkit maju di dalam era sulit ini”.

Layanan iDok dihadirkan sebagai one stop healthcare application platform bagi industri sarana kesehatan yang punya teknologi untuk menopang digitalisasi operasional rumah sakit, mengurangi dampak penduduk terpapar penyakit/virus, memfasilitasi kebutuhan konsultasi pasien-dokter, dan juga efisiensi biaya operasional.

Dari segi pengguna iDok, nantinya di tahap awal mereka sanggup merasakan fitur utama yaitu konsultasi langsung/telemedicine bersama dengan Dokter di rumah sakit lewat aplikasi iDok, resep penyembuhan sanggup dipesan selanjutnya diantar langsung ke tempat pasien, pengurusan administrasi tanpa kudu antri, dan juga berbagai info perlu berasal dari rumah sakit ke pasien

Selain itu Indosat Ooredoo Business terhitung menghadirkan Smart Asset, sebuah solusi IoT (Internet of Things) untuk manajemen dan monitoring aset di dalam menaikkan produktivitas bersama dengan sediakan laporan analisis yang sanggup menopang keberlangsungan perusahaan.

Smart Asset dapat menegaskan sistem Cold Chain berasal dari perusahaan sanggup dimonitor bersama dengan baik terasa berasal dari berbagai aspek, diantaranya:

• Mengawasi parameter lingkungan layaknya suhu dan kelembapan untuk menahan kerusakan mutu vaksin pada saat pendistribusian.
• Mendapatkan update secara real-time terkait keadaan berasal dari aset, lokasi, dan lainnya.
• Mengumpulkan information dan juga mendapat hasil laporan yang khusus dan cocok berasal dari seluruh mesin sensor dan aset.

Inovasi iDok dan Smart Asset diharapkan sanggup menopang pelaku industri di dalam memenuhi kebutuhan pasar bersama dengan mengurangi kesalahan akibat human error, dan juga efisiensi sumber kekuatan manusia dan waktu.

Indosat Ooredoo Connex: Digitalisasi Industri Kesehatan dan Logistik Untuk Tingkatkan Daya Saing dan Keberlangsungan Bisnis

Indosat Ooredoo Business ulang melanjutkan rangkaian Connex (Creating Innovation with Expert), Connex Webinar ke-5 ini hadir bersama dengan tema “Digitalisasi Industri Kesehatan dan Logistik Untuk Tingkatkan Daya Saing dan Keberlangsungan Bisnis”.

Connex Webinar berkolaborasi bersama dengan para expert dan praktisi di sektor sarana kesehatan, logistik & supply chain diantaranya adalah Andri Yadi – Wakil Ketua Umum Asosiasi IoT Indonesia, Anis Fuad, DEA – Anggota Kompartemen Pusat Data & Informasi PERSI, Hasanuddin Yasni – Ketua Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia, Jessy Abdurrahman – Founder Zi.care Indonesia, Sabrul Jamil – Manajer Business Demand, IT Architecture, Security & Policy PT. Pertamedika IHC, dan Totok Sriyanto – Pengawas Utama Distribusi Farmasi RSPP.

Pada sesi diskusi, para narasumber yang cocok bersama dengan latar belakangnya saling beri tambahan pandangan pada tema pembahasan Connex Webinar yaitu Strategi Optimalisasi Bisnis bersama dengan Teknologi Monitoring dan yang kedua adalah Analitik Cerdas dan Solusi Service Excellence, Kelola Bisnis Kesehatan Tanpa Hambatan.